Kotak Musik Karosel

Seusainya kuusap keringat yang kian bercucuran di pelipis
Kuingat 'kan gantungan yang kugantungkan di atas jemuran
Sumpah aku tak sedang lupa mengatakan 'alhamdulillah' untuk bersin bercampur dahaga
Buih kelayakan cinta dipertaruhkan dalam dada di antaranya
Terpaku rapat tanpa sedikit penat pun tetap tanda tanya bercinta ups! Kita berseru melakukannya
Duh tetiba saja ada festival berkelana berputar-putar layaknya karosel
Mengagungkan cinta dan kecintaan
Menggaungkan 'kan yang Maha atas cinta dan kecintaan
Mempersiapkan halangan atau hujan
Buat nyaman menghilangkan kenangan akan hujan
Padahal sebenarnya ia pun tak sanggup bahkan mengenang hujan
Sebab lupa hujan mana dan seperti apa jadi sehingga
Membawa pada titik pertemuan kan gaung dan agung masalah cinta


Ah! Masalah kan bukan cinta
Cinta kan bukan masalah
Masalah cinta kan bukan
Cinta kan masalah bukan
Bukan kan masalah cinta
Asal jangan dibutakan masalah cinta
Bahkan sekadar mimpi di siang bolong yang telah tercerita oleh si empunya
Tetap cinta 'kan tumbuh pada peka


Akhirnya ku merasa lebih istimewa nun bahagia sebab kecintaan kembali tertawa padaku (tentunya)
Ia yang belum kehilangan cium anak bininya
Sebab kita belum secuil pun memberi tanda
Ah, yang ini bahagia
Meski dalam maksud menjaga
Ialah terlalu selalu disemogakan
Liar tak jadi masalah
Sebab


Tiada bunga di tepi jalan


Cucuran keringat sedang perlahan berganti dengan hawa dingin kebebasan
Bukan lagi kepanasan
Kutak lagi berusaha menyeka apapun
Sebab jari-jari berbentuk rapi
Berinisiatif mengisi hari
Tak lagi menabur janji
Saat itu langsung tertepati
Ia memainkan piano dengan sepenuh hati
Disusul khusus memetik senar dan mengajakku bernyanyi bersama
Zzz (terpukau)
Kita bertatap
Lesung pipi penuh harap

- aku penyembuh air, yang belum menyempurnakan apa-apa selain bernafas -
- sebab rasa yang dirasa kebanyakan berargumentasi dengan sebab-sebab -


Aquarius Line
Aqua Line


Monodrama