Dunia Harus Tahu: Kabar-Kabar (2)

Kalau diindeks, digrafik, sepertinya tangis, pilu, sedih, lara, bahkan sengsara jadi topik terpanas-tinggi dalam waktu ini. Huhu, mari membuat berita bahagia. Aku gak bahagia di antara hiruk-pikuk virus yang kiatnya semakin hari jadi ancaman. Hari ini kubaca tentang herd immunity sebuah kisah mengerikan tentang covid-19 yang memang dirancang oleh sebuah negara bertujuan membuat komunitas kebal akan virus. La iya kalau kebal, kalau mati jadi hilang itu bisa-bisa satu generasi. 
Kepalaku hampir pecah juga baca nthroom yang lagi populer di Korea, baca orang-orang minoritas yang rentan covid-19, lebih-lebih pusing menatap tingkah laku dan tutur para wakil rakyat dan jajarannya, serta fakta bahwa pemerintah kurang tegas. Eits, jangan salah, seperti kelihatannya pemerintah yang tidak mampu, kita jadi pura-pura lupa masyarakat kita ini sebenarnya juga tidak mampu, belum siap menghadapi wabah. Aku paham semua tetap bekerja, tapi daripada banyak pencitraan, lebih baik banyak perlakuan bukan? 

Kabarku tidak baik, tiap hari diterpa kabar buruk. Aku ingin membuang tangis bahagia lagi melihat setiap insan pulih, melihat tidak ada kekerasan yang terjadi, melihat adil adalah perlakuan yang sering diberi. Kabarku ingin baik, mari membagi berita baik. 


At least I just wanna say Happy Earth Hour today 🌾 . 
Berharap hari-hari ke depan lebih baik, berharap bumi lekas sembuh, begitupun kita. 

Comments

Tidak Ada Salahnya Tertarik Bahan Bacaan Lain ��