Cerpen: #12 Sosok yang Buatnya Berbeda : Siang - Malam

" Jika kamu tidak ingin orang tahu tentang sakit yang kamu rasakan, tuliskanlah. Ingat, jangan kau tulis hal - hal yang bahagia saja. Tulis juga ketika kau takut, sedih, dan merasa terancam". - pada sebuah surat perpisahan.

Beberapa kalimat tersebut meluncur di dalam surat yang ditulis ibunya. Membuat kalimat tersebut terngiang-ngiang di telingaku yang sedang sakit sebelah. Membuatku berderai air mata, mengingat tak bisa sekalipun aku membantu hidupnya yang siang dalam canda namun malam penuh dengan trauma. Ia tak sekalipun dapat tidur nyenyak, sebab ibu terpisah jauh darinya.