Titah Malam

Dikiranya aku cukup tegar mendengar segala kelakarnya
Dikiranya aku selalu tertawa tertahan yang salah dengar
Gendang telinganya telah salah dibalik dalam hingar-bingar
Rongga mulutnya demikian
Bapak telah mangatakan segala bujuk rayu tentang mamaku
Buatku bisu menutup lampu menatap sayu
Terpapar semangat menjelma siluman
Terbesit jihad
Berhenti diam supaya tak laknat 

Comments

Tidak Ada Salahnya Tertarik Bahan Bacaan Lain ��