Bahasa: Minoritas Berkualitas (1)

16 Juli 2012
Just let me tell you all our stories 
Berawal dari tujuan yang sama, kelas spesial untuk kita. Bukan karena namanya saja, tempat kita bernaung dalam satu atap juga spesial untuk kita. Namun jangan salah. Banyak diantara orang-orang dengan awam menyebutkan bahwa kita adalah orang-orang putus harapan yang memilih kelas itu.
Apa prospek ke depannya?Jurusan apa itu?
Ini adalah kisah nyata bahwasaannya memang ada yang mengatakan seperti itu, dan kita menyebutnya orang-orang yang belum sempat matanya lebih lebar lagi.
Oke. Atas nama “ Bahasa” kita benar-benar dipersatukan.
Saat itu kita masih ber-21. Belum sempat mengenal lebih jauh pada hari itu. Karena terhalang  adik kelas yang baru saja mengikuti orientasi sekolah, so satu minggu kita kembali menganggur kecuali aku (jadi panitia MOS). Ya, hari itu kita hanya sempat melihat tampang satu sama lain, dan saat sempat mengingat :D
Seminggu kemudian
Alhamdulillah kita bertemu lagi. Dan hal pertama yang kupikirkan adalah……….. hmmmmm kelihatannya mereka pinter-pinter :D (Hal ini terbukti). Pertemuan pertama yang kedua (loh?) kita secara official berkenalan. Bayu, Brenda, Dewi (Zannah), Dian, Dwi (Morgan), Elisa, Endah (Peng), Fadhillah (Miggi), Farid (Dita), Isnainy, Lenny, Nency, Rafika, Rakhmat (Wahju), Rizky (mbak Tiw), Shantica (itu saya), Siti (Al/Sunbae), Sri, Ulil, Yuliatin (Yuli), yang terakhir adalah transfer student Amel. Apa yang salah? Ya, jumlah lelakinya yang tidak standart :D Maklumlah. Kalau menurutku cowok yang sedikit melankolis yang mau masuk kelas kita “Bahasa”
Dan langsung saja wali kelas kita sekaligus yang menjabat sebagai guru PKN kita Ibu Suprihatiningsih mengadakan pemiliihan BPH kelas. Aku dengan PD mengacungkan diri untuk dipilih dan akhirnya kalah vote dengan mbak Sri :D Selamat, mbak Sri. . . dan untuk ke depannya selalu ada tangis di sela tawa kita dengan kepemimpinan mbak Sri.

Foto pertama kita :)

1 bulan, 2, 2 setengah bulan
Dimulailah saat itu terdengar desas-desus. Duuhh ada-ada saja. Kan mau UTS.  Entah kenapa Brenda yang satu bangku sama Ulil jadi musuhan seketika, terus entah kenapa Elisa juga merasa gak enak duduk deket sama Miggi dan Alisah?. Dari situ kita sepakat untuk “Forum”. Behhh, Ulil pingsan di forum pertama. Benda nenangin Ulil sampai dia sadar. Untung aja di kelas kita udah ada kotak P3K (gak layak juga disebut kayak gitu sih), jadi Ulil tertolong dulu sebelum dapet perawatan dari UKS. Dan untuk Elisa nyatanya kita adakan perubahan bentuk tempat duduk dengan alas an pertama kenyamanan, kedua kaena SOP juga, dan yang terakhir biar adil.
3 bulan bersama setelah UTS
Kebiasaan sekolah kalau setelah UTS semester ganjil mengadakan Classmeeting. Ahay, tentu kita langsung kalah kalau di bidang olah raga. Secara cowok aja Cuma 3 dan bisa dikatakan masih belum bisa diandelin :D Maaf Bay, Ju, Gan. Tenang dulu untuk Mading……. Yeeeaaahh.. kita mempertahankannya. Berkat barang-barang bekas meskipun hanya juara 2 kita bangga banget. Kenangan membuatnya yang membuat kita bangga bahwa … “Oh itu mahakarya kita, teman-teman”

Foto sebelum UTS waktu perpisahan sama PPL

Promosi Bahasa 
Sudah dua hari ini native dari Jerman ada di sekolah, dan saat itulah waktu kita untuk mempromosikan kelas "Bahasa". Acara tahunan dan wajib bagi kelas 11 program bahasa untuk peminatan adik kelas ini, juga acara yang sangat ditunggu-tunggu bagi kita. Hari itu semua berdandan cantik dan ganteng (uhuk) buat yang cowok. Pakaian yang kita kenakan mewakili bahasa yang akan kita perkenalkan ke adik kelas. Wahh, rasanya seneng banget. Semoga akan banyak adik kelas yang tertarik (bukan dengan penampilan kita -__-). Kita dibagi atas beberapa grup. karena tak mungkin satu orang akan menggunakan 5 bahasa sekaligus. Lagipula saat itu (awal semester di kelsas bahasa) belum ada di antara kita yang betul-betul bisa dan mampu mengatasi 5 bahasa. Oleh karenanya kita dibagi menjadi 4 kelompok. 

Promosi......... plus foto dengan native dari Jerman.


Dan ingatlah, "ketika kita kurang pada 1 hal, kita punya kelebihan di hal lain" 

Tbc------------------------------

             

Comments

Tidak Ada Salahnya Tertarik Bahan Bacaan Lain ��