Mari Berdua Merayakan

Malam kemarin mas, kamu pasti kaget dengan aur muka dan perkataanku yang tiba-tiba berubah, kan? Sampai kursi yang harusnya mau kamu duduki di sampingku bergeser menciut. Ternyata mas, takut juga ya kamu. Pun kalau bukan bagian dari bermain peran, kadang aku memang perlu minta maaf padamu. 

Si paling validasi ini, banyak menyimpan rasa terima kasih yang belum banyak tersampaikan padamu. Padahal sedarinya kamu mengenal baik aku, sudah kamu ucap syukur karena cukup. 

Sampai bahkan ku selalu menemukan keburukan-keburukanku, kamu berbisik dengan melantunkan nada yang baik, buatku tiada lagi merasa tak laik.
Bulan merdeka ini, semoga segala gundah pelan-pelan mereda ✨️

Nb: makasih sudah jadi si aksi buat aku yang apa-apa afirmasi 💌






Comments

Tidak Ada Salahnya Tertarik Bahan Bacaan Lain ��