Refleksi: Menjejak

Orang-orang telah lalu lalang di ruang sempit punyaku 
Kutak butuh memperhatikan seksama 
Tapi lalu-lalang yang dibuat sudah cukup ramai buat penat ingin lepas 
(hati berjalan dengan gusar di pikiran)


Sepertiku yang menumpahkan segala hal di sini, ada orang lain yang mencurahkan kelegaan hatinya di tempat lain. "Berhak tahu apa aku sehingga ingin tahu?," begitu yang dikatakan ketidak terkontrolan hati dan pikiranku. Pagi-pagi sekali kulihat seseorang lewat sempat kubaca pikirannya, tak tahu siangnya kita bertemu lagi di tempat berbeda. Di tempat aku bisa sedikit memberikan suaraku di sana. Aku lelah, di tengahnya kutemukan dia lagi. Orang yang sama tadi siang, muncul dengan ide sama menjelang sore ketika jariku tak sengaja mengajak berlari. Hingga menjelang malam, aku pulang. Ia pun pulang, dengan kekecewaan pada ruang yang sama di semua tempat.

Perlahan aku mengutuk diri sendiri. Lama-kelamaan berubah menjadi sabar karena terbiasa *ups. Pada kesempatan yang sama, mungkin ia yang kuceritakan akan bosan melihatku seperti ini dalam ruang ini. Peringatan terhadap diri sendiri ini sangat membantuku. Membantu 'tuk temukan langkah selanjutnya dari 'berhak tahu'. Iya, pada kenyataannya aku tak perlu tahu. Ada langkah-langkah yang tersamarkan dan memang kusamarkan dalam tiap ruang yang kupunya bahkan, ada yang jarang sekali kubuka, semacam gudang yang simpan banyak kenangan.     

Keberhak tahuan itu muncul seiring ia sendiri yang menawarkan pada tiap ruang yang dipunya. Keberhak tahuan tersebut jadi asyik bagi orang-orang, mulai ekspresi hati hingga wajah mereka tunjukkan untuk dipilih orang lain. Termasuk terkadang aku, yang tidak ingin membendung 'ketidaktahuan' (dalam hati 'iya', pikiran dan tangan bertindak cepat melakukan 'tidak' dalam melangkah) pun tahu yang butuh konfirmasi. 

Kusadari satu hal : hidup ini hanya 'saling melihat' 


Tanyakan padaku, jika ingin tahu tentangku.


Mianhanda, buat setiap orang yang menginspirasiku membuat ini.


#kopi pagi lebih cepat dingin dibandingkan malam hari 

Comments

Tidak Ada Salahnya Tertarik Bahan Bacaan Lain ��