Penyimpanan: Keliling Kota Probolinggo
Fasilitas Hotel Bromo Park, jangan tanya tarif aku hadir pun dibayari. Hehe ... Kalau mau tahu, coba searching google.
Pemandangan di luar hotel
Ini Juga
Ini pun
Ini hanya tirai
Ini pempek Noni. Lumayan, bagi orang Palembang bisa melepas kangen di sini
Warungnya
Suasananya
Ini pun
Ini pun
Senja di kos
Satu-satunya toko buku di Kota Probolinggo. Konon, kata Abang Go-Jek yang kutumpangi beberapa hari yang lalu, sepanjang jalan searah dengan deretan toko nuku Togamas ini adalah pusat Kota Probolinggo.
Ini gambaran alun-alun Kota Probolinggo
Ini juga
Masih hijau
Ada pendopo kecilnya
Ini suasana pusat perbelanjaan KDS
Sumpah, harga barang di sini lebih murah dari Mojokerto pun Jogja. Hmmm.. apakah ini karena UMRnya juga rendah ya?
Pantai Bentar - seperti namanya, aku pun di sini cuma bentar :')
Tahuwa - makanan khas yang gak tahu dari mana. Dijamin bagi penikmat jahe, ini akan mereka suka.
Ini tahunya
Kacang, dkk
Trotoar sebelum museum Kota Probolinggo
Depan museum, sayang hari itu aku tak bisa masuk. Karena libur natal. Geblek, kan?
Ini juga di depan museum
Jika berjalan-jalan di trotoar pusat kota yang kumaksud tadi, maka akan ditemui sekitar 3 gereja dari ujung ke ujung. Salah satunya ini.
Ini gambar dari sisi lain
Ini gereja merah samping toko buku
Isi toko bukunya
Ini juga
Pada akhirnya, melihat juga agak sedikit lama desain gereja merah ini
Alun-alun lagi
Gerbang selamat datang alun-alun
Masjid dekat alun-alun. Oh ya, ada stasiun di depan alun-alun. Jangan ditanya sebelah mana? Apalagi menunjukkan arah mata angin. Aku gak mampu :( hehehe... Yang jelas, karena kalau ke alun-alun cuma sejalur maka lihatlah sebelah kiri.
Tuh kan, ini stasiunnya
Ini bapak sempol langganan teman-teman, Tempat jualannya di depan stasiun
Comments
Post a Comment
Menulislah selagi mampu